Kabupaten Batang adalah kabupaten termuda di propinsi Jawa Tengah. Batas Timur dari kabupaten ini adalah Kabupaten Kendal yang secara geografis berupa sungai yaitu Kali Kutho. Batang memiliki keunikan yang tidak ditemukan oleh kabupaten lain di Jawa Tengah. Kita pasti tahu Alas Roban yaitu hutan yang membentang di jalur pantura tepatnya di daerah Plelen. Kekhasan dari kawasan itu adalah pohon jati yang mendominasi jenis tanaman di Alas Roban. Teritori kawasan timur Kabupaten Batang sangat identik dengan Alas Roban dan Pohon Jatinya. Desain Batas Timur Kabupaten Batang diterjemahkan dari analogi pohon jati yang menjadi ikon kawasan pintu masuk timur dari kabupaten ini. Metafora dari elemen pohon jati ini yang menginspirasi terwujudnya gubahan bentuk ikon baru di perbatasan timur kabupaten ini. Mahkota berupa daun jati yang dipasang diagonal berupa 2 daun utuh yang disilangkan, mendapat efek dramatis 3 dimensional. Bahan dari mahkota daun ini adalah plat Tembaga dengan tekstur ruas-ruas daun jati yang sesungguhnya. Dikombinasikan dengan pengaku struktur bermaterial pipa stainless dipangku oleh struktur beton berkonsep log Kayu jati yang disusun berundak. Ikon baru ini diharapkan bisa hadir sebagai landmark dari batas timur kabupaten Batang, sehingga dapat memberikan nilai tambah untuk kabupaten karena memiliki nilai Promosi bagi Kawasan Timur pada umumnya dan Kabupaten Batang pada khususnya yang hadir setiap waktu.
Kamis, 26 Februari 2015
Selasa, 24 Februari 2015
REDESAIN KANTOR SETDA KAB. SEMARANG
Face Off Desain Facade Kantor Setda Kab. Semarang
Peremajaan Visual Penampilan Bangunan adalah konsentrasi dari pekerjaan desain ini. Pemanfaatan kondisi eksisting menjadi pertimbangan utama melakukan redesain facade bangunan setda ini. Peremajaan Fisik yaitu penggantian elemen atap penutup dan struktur atapnya menjadi prioritas. Konsep atap limas terpilih menggantikan bentuk atap lawas yang dirasa sudah out off date. Pelapisan elemen pembentuk facade berkonsep transparan dan tampil seringan mungkin.
DED DAN MASTERPLAN PENATAAN KAWASAN PERKAMPUNGAN KUALO PKL. KERINCI KAB. PELELAWAN RIAU
DED
dan Master Plan Penataan Kawasan perkampungan Kualo Pkl. Kerinci merupakan dokumen perencanaan yang dapat dipedomani berbagai pihak dalam
pembangunan fisik pada kawasan perkotaan yang dapat mereduksi berbagai konflik
kepentingan dan kegiatan masyarakat dalam pemanfaatan ruang kota. Penyusunan DED dan Master Plan Penataan Kawasan perkampungan
Kualo Pkl. Kerinci
berpedoman pada Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 06/PRT/M/2007 tentang
Pedoman Umum Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL).
Sehubungan dengan
hal tersebut, diperlukan adanya konsep penataan bangunan dan lingkungan yang
dinamis dan operasional. DED dan Master Plan Penataan Kawasan perkampungan Kualo Pkl.
Kerinci harus memperhatikan dan mempertimbangkan
aspek-aspek sebagai berikut :
1.
Berwawasan
pembangunan (Development aspects)
2. Kehandalan bangunan
dan Lingkungan (Building and Environment Aspects)
3.
Berwawasan lingkungan
(Environmental aspects)
4.
Peranserta Masyarakat
(Community Base Development aspects)
5.
Menjalankan amanat
peraturan (Legal aspect)
6. Lingkungan Binaan
yang manusiawi (Humanity aspects) Mendorong
pembangunan yang dapat dikelola, terpadu dan
berkelanjutan (Managable, Integrated and
sustainable aspects)
Aerial View Kawasan Perencanaan
Struktur Membran Out door Cafe
Jogging Track
View Dari Menara Pandang
Rabu, 31 Juli 2013
Rumah Srondol
Rumah Berkonsep Tropis Modern ini didesain dengan mempertimbangkan keberlimpahan sumber pencahayaan alami dan penghawaan alami. Dengan optimalisasi penyiasatan banyaknya bukaan serta ventilasi menyilang yang melimpah rumah ini sangat adaptif terhadap rumah yang bisa menghemat pemakaian semua artificial electricity. Gubahan masa sederhana dengan membuka void selebar-lebarnya di lantai dua memberikan ruang bernafas yg leluasa di rumah ini. Unsur material alam yang banyak dipakai adalah kombinasi dari batu dan kayu. Serta sedikit ekspose beton di beberapa elemen rumah ini menjadikan rumah sangat nyaman.
Jumat, 24 Agustus 2012
Senin, 06 Februari 2012
Rabu, 07 September 2011
Selasa, 26 April 2011
Rumah Bp.Agung Wologito Semarang
Rumah dengan memanfaatkan tanah berkontur, disikapi dengan menata pembagian ruang menjadi 3 blok jelas, Servis, Publik dan Privat. pada semi basement dimanfaatkan sebagai area servis dan garasi mobil. sedangkan lantai berikutnya dimanfaatkan sebagai area pulik dan privat berada di lantai paling atas untuk memanfaatkan view yang ada disekeliling tapak.
Langganan:
Postingan (Atom)